Lembaga Pengembangan Pengajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) Unbrah menggelar kegiatan Audit Mutu Internal (AMI) tahun ajaran 2022-2023 Prodi S1 dan Profesi Kedokteran Gigi Unbrah Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) pada 7-9 Agustus 2023 bertempat di ruang sidang Yayasan Unbrah.
Dalam sambutannya Kepala LP3M Unbrah Prof. Dr. Ir. Novirman Jamarun, M.Sc. menyampaikan bahwa Audit Mutu Internal (AMI) merupakan suatu kegiatan yang sama pentingnya dengan Audit Eksternal (akreditasi).
Menurutnya AMI dilakukan untuk melihat keselarasan antara perencanaan oleh Manajemen tingkat UPPS maupun tingkat Prodi dengan realisasi pelaksanaannya.
AMI dilaksanakan untuk melihat kesesuaian pelaksanaan standar setiap tahun, sedangkan akreditasi melihat kesesuaian tiga tahun sebelum masa akreditasi berakhir. Beberapa hal yang dinilai pada akreditasi antara lain perbandingan dosen dan mahasiswa, jabatan akademik dosen.
Auditor tidak mencari-cari kesalahan pada kegiatan AMI, tetapi melihat kekurangan dan memberi saran peluang perbaikan untuk UPPS dan Prodi.
Hasil AMI nantinya dapat dijadikan referensi oleh UPPS dalam memotivasi atau meningkatkan persiapan untuk menghadapi Akreditasi Prodi Sarjana Kedokteran Gigi dan Profesi Kedokteran Gigi pada tahun 2024 mendatang.
Beberapa hal yang menjadi penekanan oleh kepala LP3M adalah perlunya menilai atau melakukan monev kepuasan dosen, tendik, dan mahasiswa terhadap manajemen serta kepuasan stake holder selaku pengguna lulusan.
Penelitian juga menjadi salah satu poin penting dalam penilaian akreditasi, sehingga UPPS harus mendorong para dosen untuk terus melakukan penelitian dan publikasi.
Jabatan akademik dosen juga harus segera ditingkatkan agar poin penilaian yang tinggi mengenai kualifikasi jabatan akademik karena sampai saat ini guru besar di FKG baru satu orang. Poin 4 akan didapat pada akreditasi jika guru besar 15% dari total dosen. Perlu upaya keras bagi UPPS untuk mendatangkan mahasiswa asing karena juga menjadi salah satu poin dari kriteria akreditasi. UPPS dapat memanfaatkan kerja sama UNBRAH dengan pemerintah Kamboja untuk mendapatkan mahasiswa asing.
Hal lain yang menjadi arahan dari Kepala LP3M adalah IPK lulusan. Diharapkan kepada dosen yang mengajar di FKG untuk dapat mendidik mahasiswa dengan baik agar menghasilkan lulusan dengan IPK > 3,5 sehingga poin maksimal mengenai kriteria lulusan juga dapat dicapai. Kelulusan tepat waktu di FKG khususnya prodi profesi Kedokteran Gigi juga harus dapat diupayakan dengan baik agar mendapat poin maksimal juga hendaknya.
Senada itu Dekan FKG Dr. Drg. Citra Lestari MSDSc, Sp.Perio menyampaikan harapannya agar hasil AMI dapat menjadi rujukan persiapan Re-Akreditasi demi menuju hasil unggul.
Setelah ditampilkan profil FKG, dilaksanakan kegiatan Audit UPPS pada hari pertama oleh tim Auditor yang diketuai Sri Oktarina, SKM, MKM dan beranggotakan Hendri Devita, SKM, M. Biomed, dr. Meta Zulyati Oktora,Sp.A, M. Biomed, dan Ira Suryanis, S.ST, M. Keb.
Hari kedua akan dilaksanakan Audit Prodi Sarjana dan Prodi Profesi Kedokteran Gigi, dan hari ketiga permintaan tindakan koreksi dan penandatanganan berita acara kegiatan.